Polisi Polres Lampung Selatan Lakukan Himbauan Persuasif Sebelum Penertiban Aset Pemprov Lampung
Polres Lampung Selatan terus melakukan langkah preemtif dan himbauan humanis kepada masyarakat di Desa Sabah Balau, Kecamatan Tanjung Bintang, Kabupaten Lampung Selatan. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya menjaga situasi tetap aman dan kondusif menjelang pelaksanaan penertiban aset milik Pemerintah Provinsi Lampung yang dijadwalkan berlangsung dalam waktu dekat.
Kasat Binmas Polres Lampung Selatan Iptu Aprizal memimpin langsung kegiatan tersebut bersama personel gabungan dari Satuan Intelkam, Satpol PP Pemprov Lampung, dan perwakilan Biro Aset Pemerintah Provinsi Lampung. Dalam kegiatan yang digelar sejak Sabtu (25/10/2025) itu, petugas melakukan sosialisasi door to door dan memberikan pemahaman kepada warga mengenai status kepemilikan lahan yang tercatat sebagai aset Pemprov Lampung.
“Kami melakukan langkah-langkah preemtif, berupa himbauan dan komunikasi langsung dengan masyarakat agar pelaksanaan penertiban nanti berjalan dengan aman dan damai,” ujar Iptu Aprizal. Ia menegaskan bahwa pendekatan persuasif menjadi prioritas utama dalam setiap kegiatan kepolisian di lapangan.
Menurutnya, masyarakat perlu mendapat informasi yang jelas terkait dasar hukum kepemilikan lahan, sekaligus diarahkan untuk berpartisipasi dalam menjaga ketertiban bersama. “Kami terus menjalin komunikasi dengan warga terdampak agar mereka memahami bahwa langkah pemerintah ini bukan semata penertiban, tetapi juga penataan aset negara untuk kepentingan umum,” kata Aprizal.
Selain memberikan edukasi hukum, jajaran Polres Lampung Selatan juga mengimbau warga untuk tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang mencoba mengganggu situasi. Petugas memastikan kehadiran aparat di lapangan bukan untuk menekan, melainkan mendampingi dan menjaga agar kegiatan berjalan tertib.
Langkah preemtif ini menjadi bagian dari strategi Polres Lampung Selatan dalam menciptakan situasi kamtibmas yang stabil. Hingga saat ini, kegiatan berlangsung aman, tertib, dan disambut positif oleh warga. Pendekatan humanis yang dikedepankan diharapkan dapat memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap aparat, sekaligus mendukung suksesnya pelaksanaan penertiban aset secara damai di wilayah Kabupaten Lampung Selatan.