Peningkatan Kapasitas Tenaga Keamanan (LINMAS) di Desa Branti Raya
Lampung Selatan, - Peningkatan kapasitas bagi Tenaga Keamanan (LINMAS) dilaksanakan di Balai Dusun Branti Desa Branti Raya, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan LINMAS dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah setempat. Kamis, 24 April 2025.
Kegiatan dimulai pada pukul 09.00 WIB dan dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Kepala Desa Branti Raya, Ahmad Rizal. Selain itu, kegiatan ini juga dihadiri oleh Bhabinkamtibmas Aipda Hengki Boy S yang memberikan materi mengenai Linmas Harkamtibmas dan Siskamling (Sistem Keamanan Lingkungan).
Selain Aipda Hengki Boy S, kegiatan ini juga melibatkan Serma Ake, Babinsa Desa Branti Raya, yang turut memberikan pemahaman mengenai peran penting LINMAS dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif. Kehadiran aparat Desa Branti Raya dan para anggota LINMAS menunjukkan komitmen untuk menjaga keamanan desa dengan lebih baik.
Materi yang disampaikan dalam kegiatan ini mencakup teknik-teknik dasar dalam menjaga ketertiban, serta pentingnya sistem pengawasan dan pengamanan lingkungan seperti Siskamling. Para peserta juga diberikan pemahaman tentang cara berkoordinasi dengan aparat keamanan, seperti Polri dan TNI, dalam menjaga situasi desa agar tetap aman.
Diharapkan, dengan adanya pelatihan ini, hubungan yang lebih baik dapat terjalin antara aparat keamanan, yaitu Kepolisian dan LINMAS. Hal ini juga bertujuan untuk memaksimalkan pengawasan dan penjagaan di lingkungan Desa Branti Raya, sehingga tercipta situasi yang aman dan kondusif bagi warga.
Kegiatan ini diakhiri dengan diskusi dan tanya jawab antara para peserta dan narasumber. Diskusi ini memungkinkan para LINMAS untuk memperoleh pengetahuan lebih lanjut mengenai situasi keamanan di desa mereka, serta cara-cara menghadapinya dengan baik.
Dengan terlaksananya kegiatan peningkatan kapasitas ini, diharapkan LINMAS Desa Branti Raya dapat lebih siap dan sigap dalam menjalankan tugasnya. Para peserta pun diharapkan dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat untuk menciptakan lingkungan yang aman dan terhindar dari potensi gangguan keamanan.