Pembukaan PDK SMA Kebangsaan Angkatan ke-13, Kapolres Toni Kasmiri: “Kedisiplinan dan Kepemimpinan Harus Tertanam Sejak Dini
Lampung Selatan – Sebanyak 202 siswa dari 28 provinsi di Indonesia mengikuti Pendidikan Dasar Kedisiplinan dan Kepemimpinan (PDK) SMA Kebangsaan Angkatan ke-13 yang resmi dibuka melalui upacara di Kecamatan Penengahan, Kamis (24/7/2025). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, sebagai Inspektur Upacara, serta dihadiri berbagai unsur forkopimda termasuk Kapolres Lampung Selatan, AKBP Toni Kasmiri.
Dalam amanatnya, Bupati Egi mengapresiasi pelaksanaan PDK yang telah menjadi tradisi pembentukan karakter kuat bagi siswa SMA Kebangsaan.
“Saya yakin, tidak ada proses yang mengkhianati hasil. Semakin gigih siswa-siswi mengikuti PDK, maka semakin baik pula hasil yang mereka raih,” ujarnya di hadapan ratusan siswa dan tamu undangan.
Kegiatan PDK ini bukan sekadar rutinitas tahunan, namun merupakan bagian penting dalam menanamkan nilai-nilai disiplin, karakter, kepemimpinan, serta cinta tanah air. SMA Kebangsaan dikenal sebagai lembaga pendidikan yang konsisten menyiapkan generasi pemimpin bangsa yang berasal dari latar belakang daerah berbeda.
Kapolres Lampung Selatan, AKBP Toni Kasmiri, dalam kesempatan itu menyampaikan dukungan penuh jajaran Polres terhadap kegiatan pendidikan yang membentuk integritas generasi muda.
“Kami hadir sebagai pembina dan sahabat generasi muda. Kedisiplinan adalah pondasi utama untuk menjadi pribadi bertanggung jawab dan pemimpin yang adil,” tegasnya.
Kegiatan dilakukan secara sinergis oleh personel TNI-Polri, Satpol PP, jajaran Sat Binmas Polres Lamsel juga terlibat dalam pendekatan edukatif kepada para siswa, menyampaikan pesan-pesan kamtibmas dan wawasan kebangsaan.
Acara ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati M. Syaiful Anwar, anggota DPRD Provinsi Fahror Rozi, Dandim 0421 Letkol Kav Mochammad Nuril Ambiyah, Kepala Lapas, Kepala BNN, para kepala dinas dan camat, serta Kasat Binmas dan Kapolsek Penengahan.
Bupati Egi dalam penutup amanatnya mengajak semua pihak—terutama orang tua dan guru—untuk terus mendampingi dan mendukung anak-anak dalam perjalanan pendidikannya.
“Belajarlah menjadi lebih dewasa dan mandiri agar menjadi anak yang membanggakan orang tua, bangsa, dan negara,” pungkasnya.
Kapolres juga mengimbau masyarakat agar terus membina anak-anak sejak dini, menjauhkan mereka dari kenakalan remaja, narkoba, dan kekerasan.
“Mari jadikan pendidikan sebagai alat perubahan. Kepolisian siap hadir mendampingi masyarakat dalam mewujudkan lingkungan yang aman dan kondusif bagi tumbuh kembang anak,” tegas AKBP Toni.
Dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, kegiatan PDK ini diharapkan melahirkan generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademik, namun juga tangguh secara mental dan berkarakter.